MAJALAHLOGIKA.CO – Hari ini, tepatnya hari Kamis (10/10/2024) Perusahaan Umum Daerah Air Minum (Perumdam) Tirta Intan Kabupaten Garut memberikan donasi BPJS kepada 10 orang penerima dan bantuan kebutuhan sembilan bahan pokok (sembako) secara simbolis di Kp. Gandasari RT 02 / RW 04.
Direktur Umum (dirum) Tirta Intan Kabupaten Garut, Syamsi Maulana, S.E kepada wartawan mengatakan, dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Perumdam Tirta Intan Kabupaten Garut ke 48, pihaknya melakukan pendataan terhadap masyarakat yang masuk kategori berpenghasilan rendah.
Selanjutnya, dari data tersebut sudah didaftarkan sebagai calon penerima BPJS (Badan Penyelenggara Jaminan Sosial) sebagai program Perumda Tirta Intan di tahun 2024 yang bertepatan dengan usia PDAM yang ke 48.
“Alhamdulillah, tahun ini kami bisa membuat program donasi BPJS Kesehatan untuk 50 orang. Tadi secara simbolis kami berikan langsung kepada 10 orang penerima bantuan,” ujar Syamsi kepada media, usai pelaksanaan pemberian donasi BPJS, di lingkungan Kantor Pusat Perumdam Tirta Intan, Jl. Raya Bayongbong, KM 3, Kp. Gandasari, Muara Sanding, Kecamatan Garut Kota.
Dari 50 orang ini, ujar Syamsi, akan mendapat bantuan dari Perumdam Tirta Intan dengan waktu selama satu tahun, tepatnya sejak bulan September 2024-2025. Sesuai agenda, BPJS tersebut diberikan secara simbolis sebanyak kepada 10 orang.
“Alhamdulillah antusias dan tokoh masyarakat sangat baik. Kami dan warga sama-sama merasa bahagia bahagia bisa saling berbagi. Peristiwa ini sangat bersejarah dan menambah motivasi kami untuk bekerja lebih baik, sehingga lebih banyak warga yang akan terbantu,” tandasnya.

Selain memberikan bantuan donasi BPJS, Perumda Tirta Intan yang kini memperingati HUT PDAM ke 48 memberikan sembako. (ft: asep ahmad)
Kepedulian PDAM kepada Masyarakat Berpenghasilan Rendah
Sebelumnya, sambung Syamsi, kepedulian Perumda Tirta Intan Kabupaten Garut kepada masyarakat berpenghasilan rendah sudah dilakukan sejak terjadinya wabah Covid-2019. Kala itu, program yang diluncurkan pihak perusahaan dengan membantu korban Covid-19 dan membebaskan tagihan iuran kepada sejumlah tempat ibadah yang menggunakan fasilitas PDAM.
Berkaitan dengan program donasi BPJS, Syamsi berharap bisa membantu meringankan beban masyarakat selama dijamin pihak perusahaan. “Fasilitas BPJS yang kami berikan bisa digunakan langsung oleh masyarakat, sehingga ketika ada yang sakit bisa langsung digunakan ke rumah sakit untuk berobat,” jelasnya.
Syamsi menambahkan, selain donasi BPJS, bertepatan dengan hari bersejarah lahirnya PDAM Kabupaten Garut yang ke 48, pihak perusahaan menetapkan diskon istimewa, dengan biaya pendaftaran hanya Rp 480.000 saja. “Sesuai dengan usia PDAM Tirta Intan ke 48, maka biayanya cukup Rp 480.000 saja,” katanya.
Jumlah kewajiban untuk pemasangan baru ini nilainya lebih kecil dan akan meringankan masyarakat, karena masyarakat bisa hemat sampai dengan Rp 920.000. “Harga asli tanpa diskon kan mencapai Rp 1.400.000. Nah, karena ada diskon ini, maka untuk pelanggan baru hanya diwajibkan membayar Rp 480.000 saja,” papar Syamsi.
Program diskon ini berlaku bagi wilayah dengan kategori eksisting yang dilalui jaringan PDAM dan non eksisting, dengan catatan mempunyai midle kapasitas, yakni SPAM Cibolerang, Limbangan, Cibiuk dan Ciraab. “Program diskon ini berlaku hingga tanggal 20 Desember 2024,” pungkasnya.
Usai pelaksanaan kegiatan, salah satu tokoh mewakili masyarakat, Ustad Agus Setiawan merasa bangga atas perhatian yang diberikan Perumdam Tirta Intan terhadap masyarakat. Pasalnya, banyak warga yang memang benar-benar membutuhkan kepesertaan BPJS, untuk memeriksa atau berobat ke rumah sakit.
“Kami sangat terharu, karena warga kami yang sejak lama ingin berobat ke rumah sakit tetapi terkendala oleh biaya akhirnya bisa berobat ke rumah sakit. Tadi saya mendengar langsung dari perwakilan PDAM Grut bahwa BPJS ini bisa langsung digunakan,” tandasnya.
Ustad Agus pun mendoakan agar Perumda Tirta Intan atau perusahaan yang lebih dikenal dengan nama PDAM Garut ini bisa menjadi lebih maju dan sukses di masa depan.
“Terus terang saja kang, kami merasa bangga dengan pemberian BPJS dan sembako ini, karena bantuan ini sebelumnya tidak ada. Ini pertama kalinya PDAM memberikan bantuan. Semoga kedepannya, PDAM semakin maju,” pungkasnya diamini sejumlah warga yang sudah mendapatkan bantuan. (Asep Ahmad)
Komentar