MAJALAH LOGIKA, Purwakarta- Pembangunan lima lantai dengan kapasitas 120 kamar tidur, diperkirakan membutuhkan biaya sekitar Rp. 12 sampai 14 Miliar untuk gedung Pusat Pendidikan dan Pelatihan (Pusdiklat) Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI) sepenuhnya dibiayai swadaya anggota KSPSI dari Sabang sampai Merauke, tanpa bantuan dari pihak luar. Hal tersebut disampaikan Sekretaris Jendral (Sekjen) Dewan Pimpinan Pusat (DPP) KSPSI Hermanto Achmad kepada media ini usai perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) KSPSI ke- 52 di Kampung Sukahurip, RT 08, RW 05, Desa Jatiluhur, Kecamatan Jatiluhur, Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat, Rabu (26/2/2025).
Menurut Hermanto Achmad yang didampingi Wakil Presiden (Wapres) KSPSI R. Abdullah menerangkan, biaya dari kita, jadi Pusdiklat ini dari pekerja, oleh pekerja untuk pekerja, dari kita, oleh kita, untuk kita, keluarga besar SPSI, nantinya akan digunakan pengurus dan anggota SPSI untuk meningkatkan kapasitas dan keterampilan kerja mereka. Kami berharap KSPSI tetap menjadi organisasi pekerja terdepan di Indonesia.
“KSPSI organisasi pekerja tertua di republik ini. Kami berharap tetap menjadi organisasi pekerja terdepan di Indonesia, menjadi teladan buat pekerja dan terus memberikan kontribusi terbaik bagi serikat pekerja Indonesia ke depannya,” ucap Sekjen KSPSI tersebut.
HUT yang dihadiri sekitar 1. 500 anggota, pengurus dan perwakilan dari DKI Jakarta, Banten dan berbagai Provinsi lainnya di Indonesia, baik dari Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Batam, Riau, Kalimantan, Menado (Sulawesi Utara) dan banyak lagi, acara ini menurut saya sangat meriah, teman- teman bisa menyaksikan sendiri acara tadi” ucap Sekjen KSPSI.
Mereka menghibur dan terhibur para sesama anggota KSPSI larut dalam hiburan bersama Presidennya yang nampak semangat memberikan waktunya untuk semua anggota yang hadir, ucapan terimakasih kepada semua yang berpartisipasi untuk pembangunan Pusdiklat, berlanjut dengan acara berphoto bersama anggota yang antusias untuk mengabadikan kebersamaan.
HUT kali ini memberi semangat untuk KSPSI kedepan yang terus berupaya meningkatkan kemajuan para buruh Indonesia baik di dalam dan luar negara, dengan saling berkomunikasi dan koordinasi guna mendapatkan titik terang langkah yang lebih baik selanjutnya dalam partisipasi pembangunan Indonesia, termasuk peduli dengan pekerja Indonesia di luar negara yang memerlukan bantuan. (Laela)
Komentar